29-5-09 WARI MENDERITA TUMOR

Purwakarta-Sejak tiga tahun ini Wari bin Muhri (30) ia divonis menderita tumor. Sungguh ironis yang kini ia alami hanya berbekal do’a yang selalu ia panjatkan kepada YME, dengan harapan adanya uluran tangan untuk penyembuhan penyakit yang diderita, secara medis satu-satunya jalan dengan operasi yang memakan biaya tidak sedikit.

Ceu Wari, nama akrab disapa sehari-hari saat ditemui sedang beraktifitas seperti layaknya orang biasanya serta fisik tampak baik-baik saja dan sehat. Namun ketika Wari mendongakkan kepalanya, saat itu juga ketahuan apa yang menyebabkan perempuan setengah baya itu harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Di bagian Mata kiri Wari tampak ditumbuhi daging berwarna hitam-kemerah-merahan. Daging itu lantas tumbuh menyebar dan membesar hingga bola mata Wari tidak terlihat lagi. Tidak hanya itu, dari daging yang diduga kuat adalah tumor itu, sudah tampak mengelupas menjalar kebagian rongga kepala merasuki rongga mata.

Saya sama sekali tak merasa akan menjadi begini keluh Wari dengan nada tersendak-sendak, awal sebelum dirinya didiagnosa ia sekalipun tak pernah terpikir akan divonis dengan penyakit yang mengerikan itu. Karena merasa tidak mampu dan tidak mememiliki biaya operasi, akhirnya perempuan yang bersatatus janda beranak satu ini sekarang hanya pasrah, kendati ia tetap menginginkan kesembuhan agar bisa layak seperti yang lain pada umumnya,“Sudah saya pasrah aja, tapi tetap berharap ada uluran tangan yang bisa meringankan beban penderitaan yang saya jalani ini,” ucap dengan mimik muka kemerahan sambil menahan meneteskan air mata.

Sebelumnya, ia pernah mencoba dengan pengobatan alternatif. Namun upaya yang berulang kali walaupun dianggap luar jalur medis tetap dilakukan. Perjuangan terus tak terhenti dari bulan ketahun tak kunjung ada perubahan yang berarti terhadap penyakitnya yang ia derita. malahan menurut sejumlah kerabat dan tetanganya, tumor di mata kiri Wari bertambah besar hingga menutupi rongga matanya.
“Bagaimana tidak saya butuh bantuan para dermawan demi kesembuhan, jangankan untuk yang lain biaya kebutuhan biaya hidup sehari-hari pun sulit ia dapatkan, wari seorang janda hanya berprofesi sebagai buruh serabutan lepas. Penghasilannya tidak menentu, tergantung dari banyaknya pesanan jasa yang diminta. malahan, sejak penyakit yang ia derita nyaris menganggur, ”terang tetangga sekitar rumahnya.

Senada dengan itu Kades Desa Cibingbin Kecamatan Bojong Purwakarta Imron saat dihubungi belum lama ini oleh bedanews dan rekan wartawan lainya. Mengaku, hasil dari pemerikasaan pemeriksaan kemarin di rumah sakit Dustira Bandung ia dinyatakan tumor sebenarnaya penderitan yang dialami sudah sekitar tiga tahunan ini,. dulu awal terjadinya gara-gara gatal dan benjolan disekitar kepala yang kerap digaruk terus menerus entah mengapa sehingga lama kelamaan menjadi besar begini,,”ungkap kades.(laela)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net
Powered By Blogger

Jumlah Pengunjung Blog PWI Purwakarta

Apakah yang diperlukan anda dalam penampilan blog ini ?

Pengikut

BERITA PURWAKARTA TERKINI

Lintas Berita 8